Supervisi Akademik Menggunakan Paradigma Berpikir Coaching Tahun Ajaran 2022/2023

Sebelum mengakhiri tahun pelajaran, hal yang rutin dilakukan yaitu adanya supervisi akademik terhadap pendidik. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, supervisi kali ini menggunakan paradigma berpikir coaching. Dalam supervisi kali ini dilakukan 4 tahapan yaitu 1) Supervisi Pra-Observasi Kelas, 2) Supervisi Observasi Pembelajaran di kelas, 3) Supervisi Pasca Observasi Kelas dan 4) Supervisi Pengembangan Diri.

Nah hari ini, para pendidik baru sampai pada tahap Supervisi Pra-Observasi Kelas yang dilakukan oleh Kepala Sekolah secara bergantian dengan melengkapi berbagai dokumen yang telah disiapkan. Pada tahapan ini, semua pendidik diwajibkan untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi pada setiap kelas yang diampu sesuai dengan karakteristik kelasnya masing-masing. Selain itu juga, pada tahapan ini, pendidik harus sudah menyiapkan skema pembelajaran mulai dari modul ajar, media pembelajaran, strategi pembelajaran yang berkaitan dengan pembelajaran berdiferensiasi untuk diimplementasikan saat supervisi observasi kelas. Tujuan dari dilaksanakannya supervisi ini yaitu agar adanya evaluasi pembelajaran sehingga pendidik semakin inovatif dalam melaksanakan pembelajaran terlebih pembelajaran berdiferensiasi harus dilaksanakan oleh semua pendidik.